Warga Aceh Minta Tolong Bpk Presiden Untuk Peserta Paskibraka dari Aceh di IKN Bisa Menggunakan Jelbab di Saat Upacara 17 Agustus

WARTA REALITAS

- Redaksi

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 00:10 WIB

50146 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PIDIE – Aceh yang merupakan daerah modal, miliki kekhususan dan kearifan lokal dalam kehidupan dengan melaksanakan syariat Islam sebagai tuntunan hidup mereka keseharian seperti dalam penggunaan jelbab bagi perempuan, kata Mukarram Warga Aceh, Kamis (15/8/2028).

Untuk kepentingan menjaga hati ummat Islam manyoritas di Aceh bahkan di Indonesia, Mukarram berharap kepada Bpk Presiden RI H Joko Widodo untuk mengambil kebijakan yang sejuk, tanpa melukai siapapun juwa, menyangkut pengguanaan jelbab bagi peserta Paskibraka putri dari Aceh di IKN.

Baca Juga :  Aliansi Pemuda Pidie Ingatkan Pj Bupati Pidie Tidak Lakukan Nepotisme

Majlis Permusyawaratan Ulama Aceh Teungku Faisal Ali menanggapi pelepasan jelbab peserta paskibraka dari Aceh sesuatu yang disesalkan, dan bertentangan dengan nilai-nilai pancasila itu sendiri, katanya.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menyimak pernyataan MPU Aceh, maka dapat diartikan besar harapan pada upacara peringatan 17 Agustus 2024 nanti, terkhusus kepada peserta paskibraka dari Aceh sudah dapat menggunakan jelbab nya, “tolong dibantu Bpk Presiden, sehingga kesedihan rakyat Aceh terobati,” harap Mukarram nama akrab Tarmizi Age salah seorang warga Aceh yang prihatin dengan masaalah ini.

Baca Juga :  Rakyat Gembira Mualem-Dek Fad For Aceh Diumumkan Pada Hari Peringatan Perdamaian

“Demi menghargai hati rakyat Aceh, demi pelaksanaan Syariat Islam di bumi Aceh Serambi Mekkah, maka ayo semua bareng-bareng menghormati dan menghargai nya,” tambah mukarram.

Putra Aceh itu berkeyakinan Bpk Presiden akan mengambil kebijakan yang tepat dalam menghargai kerukunan hidup serta tuntunan masyarakat di setiap daerah, seperti Aceh.

“Rasanya tidak tepat dihari perayaan 17 Agustus namun ada yang terluka, seharusnya semua bahagia,” tutup Mukarram penuh berharap.

Berita Terkait

Rakyat Gembira Mualem-Dek Fad For Aceh Diumumkan Pada Hari Peringatan Perdamaian
15 Agustus 19 Tahun Perdamaian Aceh
Aliansi Pemuda Pidie Ingatkan Pj Bupati Pidie Tidak Lakukan Nepotisme

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 19:56 WIB

Kepemimpinan Maju Amintas Siburian Dorong TVRI Kalteng dalam Perkuat Penyebaran Informasi Hukum

Senin, 7 Oktober 2024 - 17:59 WIB

Polsek Karangbinangun giat patroli dialogis jelang pilkada ciptakan keamanan yang aman dan kondusif

Senin, 7 Oktober 2024 - 17:36 WIB

Polsek sukodadi giat patroli obyek vital dengan sasar perbankan di sukodadi

Senin, 7 Oktober 2024 - 15:40 WIB

SINERGITAS TNI-POLRI, KAPOLSEK MODO BERSAMA ANGGOTA BERIKAN KEJUTAN DIHARI TNI KE 79 DI KORAMIL 0812/12 MODO

Senin, 7 Oktober 2024 - 12:19 WIB

Polsek glagah giat patroli tempat obyek vital di wilayah hukum polsek Glagah

Senin, 7 Oktober 2024 - 11:23 WIB

Giat Pengamanan Ibadah Rutin Kebaktian Hari Minggu Di GKJW Cangkring

Senin, 7 Oktober 2024 - 10:33 WIB

Polisi sukodadi giat patroli blue light dalam rangka ciptakan keamanan yang aman dan kondusif

Senin, 7 Oktober 2024 - 10:31 WIB

Polsek sukodadi giat patroli tempat obyek vital di wilayah hukum polsek sukodadi

Berita Terbaru