BANDUNG
Hari ini Kalapas Perempuan Kelas IIA Bandung Kembali menggelar kegiatan Evaluasi dan Penguatan tugas pokok fungsi pengamanan bagi petugas pengamanan Lapas Perempuan Bandung.
Bertempat di aula Kartini LPP Bandung, pukul 08.00 sejumlah 36 orang petugas regu pengamanan dan staf kamtib mengikuti kegiatan dimaksud.
Kalapas Perempuan Bandung, Yekti Apriyanti, menyampaikan bahwa kegiatan yang diselenggarakan setiap bulan sekali ini bertujuan untuk mereview, monitoring, mengevaluasi sekaligus menetapkan target kinerja supaya seluruh pekerjaan menjadi terkendali dan tidak terjadi pembiaran hal-hal yang menyimpang.
Dalam arahannya, beberapa poin yang menjadi penekanan Yekti sejalan dengan perintah harian Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan adalah larangan memfasilitasi atau ikut serta dalam peredaran narkotika dan HP di dalam Lapas, laksanakan kegiatan kontrol keliling secara rutin dan insidentil terutama pada waktu-waktu rawan.
Dirinya berharap semakin kuat kondisi keamanan di dalam Lapas, maka program pembinaan bagi warga binaan juga akan berjalan dengan baik.
Selain itu, Yektu juga mengungkapkan bahwa seturut dengan arahan Kakanwil Kumham Jawa Barat dan Kadiv Pemasyarakatan Jawa Barat dalam rangka memonitoring pelaksanaan tugas pengamanan di Lapas/Rutan seluruh Jawa Barat sekaligus sebagai salah satu strategi pencegahan gangguan kamtib.
LPP Bandung juga telah melaksanakan instalasi CCTV pada beberapa titik rawan yang terhubung dan dapat dipantau langsung oleh Kadivpas Jawa Barat.
CCTV ini merupakan alat bantu pengamanan yang berfungsi untuk memantau lalu lintas dan pergerakan warga binaan sekaligus memantau kinerja petugas pengamanan di Lapas.(red)